Kamis, 17 April 2008

800 Warga Medan Area Protes, Tak Dapat Kartu Pemilih

MEDAN, WASPADA Online

Sebanyak 800 orang lebih masyarakat lingkungan VI Kelurahan Tegal Sari III, Kecamatan Medan Area, Rabu (16/4) siang, mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS) X karena mereka tidak mendapat kartu pemilihan.

Kedatangan ratusan warga itu sempat menghentikan kegiatan pencoblosan di TPS tersebut. Warga yang belum mendapat kartu pemilih menganggap pendataan untuk pemilih di kecamatan tidak merata. Warga minta dilakukan pemilihan ulang.

Kepala Lingkungan (Kepling) VI, Erwin, kepada wartawan mengatakan, pendataannya sebenarnya merata, seluruhnya sudah didata. Kemudian data untuk pemilih dikirimkan ke Komisi Pemilihan Umum daerah (KPUD) Sumatera Utara (Sumut) dengan berupa kaset VCD.

Namun herannya, disaat mendapat kiriman dari pihak KPUD Sumut ternyata data yang diberikan berbeda dengan data yang telah dikirim sebelumnya. Akibatnya, banyak masyarakat tidak mendapat kartu pemilihan untuk pencoblosan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumatera Utara (Sumut).

Para masyarakat yang datang ke TPS tersebut setelah mendapat penjelasan dari Kepling langsung tenang dan membubarkan dirinya masing-masing. Dalam aksi protes tersebut tidak sempat terjadi keributan ataupun tindakan anarkis.

Sementara itu, Dian Ayu, seorang warga Medan malah menerima 2 kartu pemilih. Dia mendapatkan satu kartu dari alamat lama sebelum menikah, dan satu dari alamat barunya. "Saya heran kenapa masih bisa dapat kartu dari alamat lama." (m39)

Tidak ada komentar: